Kompleks Rumah Jabatan DPR RI. (Foto: Istimewa)

Hasil Tinjauan ke RJA DPR RI, Sekjen Indra: Kondisi Bocor dan Banyak Tikus

Komentar
X
Bagikan

JAKARTA, PARLE.CO.ID – Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar bersama jajarannya meninjau langsung rumah jabatan anggota (RJA) DPR RI di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2024). Hasilnya, Indra mengakui beberapa RJA DPR tersebut sudah rusak parah, mulai dari atap bocor hingga banyak tikus.

Hal tersebut, kata Indra, juga sesuai dengan keluhan anggota Dewan yang diterima melalui aplikasi pengaduan bernama Perjaka (Perawatan Rumah Jabatan Kalibata).

“Rata-rata berkaitan dengan bocor rumah. Kemudian banyaknya tikus, kemudian juga berkaitan dengan akibat rayap yang itu biasanya di lemari-lemari, dan sebagainya cepat rusak di sini,” ujar Indra.

Dia mengatakan umumnya anggota DPR RI menyampaikan sebanyak 15-20 keluhan terkait masalah rumah jabatan ke aplikasi Perjaka. Keluhan tersebut, kaya dia, bakal meningkat jika terjadi musim hujan.

“Khususnya pada musim hujan. Pada sisi Selatan dan Timur itu banyak kemungkinan kalau hujan agak besar itu keluhannya adalah memang sungai itu sudah menyempit. Jadi pasti kalau hujan agak besar, pasti air agak naik ke atas, ke jalanan. Kalau hujannya lebih besar lagi, masuk ke rumah, tetapi memang biasanya hanya semata kaki-lah,” jelas Indra lagi.

Selain itu, masih kata Indra, pada sisi selatan RJA DPR Kalibata terdapat tempat pembuangan sampah milik Pemprov DKI Jakarta. Menurut dia, saat angin berembus dari arah tersebut, bau menyengat seringkali tercium di kawasan RJA. DPR telah beberapa kali menyampaikan keluhan ini kepada Pemprov DKI, tetapi hingga kini belum ada penanganan yang memadai.

“Kami sudah bersurat bahwa itu salah satu keluhannya adalah pada saat angin-angin tertentu ke arah sini tuh bau sampahnya cukup kuat,” ungkap Indra.

Indra mengakui perlunya revitalisasi besar-besaran terhadap TJA DPR RI. Menurutnya, untuk memperbaiki RJA secara menyeluruh, tidak hanya bagian atap, tetapi juga struktur bangunan harus dibenahi.

“Kalau enggak gitu, khususnya pada musim hujan, itu juga mengganggu konsentrasi juga buat anggota dewan yang bekerja,” pungkasnya. ***

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *