JAKARTA, PARLE.CO.ID – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp20,2 Triliun, untuk bantuan pangan masyarakat pada tahun depan. Tambahan anggaran dimaksud, akan dialokasikan untuk program bantuan pangan masyarakat berupa beras 10 Kilogram kepada 22,04 Juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan untuk 1,4 Juta Keluarga Risiko Stunting (KRS).
Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy kepada awak media di Gedung Kementerian Pertanian (Kementan0 Jakarta, Senin (29/7/2024).
Sarwo Edhy menyampaikan bantuan pangan pemerintah ini masih akan terus dilanjutkan untuk tahun depan, seperti pada 2024 ini untuk tahap pertama periode Januari sampai Juni, kemudian nanti akan dilanjutkan untuk bulan Agustus, Oktober dan Desember.
“Ini masih kita usulkan di 2025. Masalah nanti ada pertimbangan pemerintah mungkin berkaitan dengan keuangan pemerintah, itu kita tunggu. Yang penting kita sudah mengusulkan,” tuturnya, dikutip dari Antara.
Apalagi, lanjut Sarwo Edhy, bantuan pangan beras menjadi salah satu program pemerintah untuk bantalan ekonomi masyarakat yang berkontribusi terhadap penurunan kemiskinan. Hal itu menunjukkan pangan menempati posisi yang sangat krusial mengingat pemenuhannya tidak bisa ditunda maupun disubstitusi dengan barang lainnya.
“Bantuan pangan beras menjadi salah satu bentuk kehadiran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat berpendapatan rendah dan mengendalikan inflasi di tengah tantangan ketahanan pangan yang kompleks,” pungkasnya. ***