JAKARTA, PARLE.CO,ID – Presiden terpilih Prabowo Subianto hanya tersenyum saat merespons Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang meminta diajak bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka untuk 5 tahun mendatang.
Hal tersebut diungkap Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (30/7/2024) saat dirinya melaporkan permintaan PKS itu kepada Prabowo Subianto.
“Ya saya sudah sampaikan kepada Pak Prabowo bahwa PKS di harlah (PKB) minta diajak. Sambutannya Pak Prabowo senyum-senyum saja,” kata Dasco.
Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra itu mengatakan kalau Prabowo belum menindaklanjuti permintaan PKS tersebut. Tak hanya PKS, kata Dasco, ajakan untuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga belum digarap secara serius.
“Ya belum ada tindak lanjut, kita, kan, baru ngajak, kemudian bisik-bisiknya kalau begitu, ya, nanti kita ngobrol-ngobrol dulu di internal, katanya begitu,” tandasnya lagi,
Dasco mengaku jika mau bergabung dalam koalisi Prabowo-Gibran, harus ada syaratnya, yakni dilepar ke forum partai yang tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) pendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 lalu.
“Tentunya nanti para ketua umum partai yang tergabung dalam KIM akan membahas syarat tersebut. Ya kalau syarat-syarat pasti ada untuk bergabung, tetapi apa itu syaratnya nanti biar ketum-ketum partai yang kemudian nanti membicarakan,” terangnya.
Diketahui kalau sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu meminta agar Gerindra mengajak partainya bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. Dengan nada bercanda, Syaikhu mengharap Gerindra tak hanya mengajak Nasdem dan PKB, tetapi PKS juga untuk membantu Prabowo-Gibran dalam koalisi pemerintahan 5 tahun mendatang.
“Saya kira untuk Pak Dasco khususnya dan Gerindra, ajaklah PKS. Jangan hanya mengajak Nasdem dan PKB, sementara PKS ditinggalkan sendirian,” ujar Syaikhu saat memberikan sambutan di acara peringatan Harlah ke-26 PKB di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa (23/7/2024) malam. ***