JAKARTA, PARLE.CO.ID – Rapat Paripurna DPR RI mensahkan Muhammad Herindra sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) baru menggantikan Budi Gunawan, setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test yang dipimpin langsung Ketua DPR RI Puan Maharani, pada Rabu (16/10/2024) kemarin.
Ketua DPR RI Puan Maharani yang memimpin jalannya Rapat Paripurna di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/10/2024) mempertanyakan kepada peserta sidang, apakah laporan Tim DPR RI yang memutuskan Muhammad Herindra layak sebagai Kepala BIN menggantikan Saudara Budi Gunawan dapat disetujui?
Pertanyaan Puan tersebut langsung dijawab “Setuju…,” seluruh Anggota DPR RI yang hadir dalam Rapat Paripurna tersebut.
Herindra yang sebelumnya menjabat Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) teresebut adalah satu-satunya calon Kepala BIN yang diajukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke DPR RI.
Sebelumnya, Puan Maharani mengungkapkan bahwa uji kelayakan terhadap calon Kepala BIN biasanya dilakukan oleh Komisi I DPR yang membidangi urusan pertahanan, intelijen, dan luar negeri.
Namun, karena alat kelengkapan dewan (AKD) belum resmi terbentuk, maka fit and proper test terhadap Herindra dilaksanakan oleh tim yang dibentuk DPR RI pada Rapat Paripurna, Selasa (15/10/2024) sebelumnya, yang terdiri atas Pimpinan DPR RI dan perwakilan 8 fraksi yang ada di DPR RI.
“Kami Pimpinan DPR RI bersama dengan tim perwakilan semua fraksi di DPR RI melakukan pertimbangan, atau fit and proper test terkait calon Kepala BIN atas nama Bapak Muhammad Herindra,” jelas Puan usai memimpin uji kelayakan calon Kepala BIN.
Pelaksanaan fit and proper test terhadap Herindra dilaksanakan dalam waktu satu jam. Turut hadir pula Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, Adies Kadir, hingga Cucun Ahmad Syamsurijal.
Lebih lanjut, Politisi Faksi PDI Perjuangan itu menegaskan bahwa Herindra lolos uji kelayakan sebagai calon KaBIN dan akan dilantik oleh Prabowo Subianto setelah Ketum Gerindra itu resmi menjadi presiden.
“Hasil dari tim pertimbangan tersebut menyatakan Bapak Muhammad Herindra sebagai satu-satunya calon Kepala BIN dinyatakan kami terima untuk bisa dilantik pada waktunya oleh presiden yang akan datang, yaitu Presiden Prabowo Subianto,” tutur Cucu Bung Karno tersebut. ***