Wakil Ketua MPR Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Atasi Tantangan Pendidikan
Pendidikan Berkualitas sebagai Pondasi Pembangunan Nasional
JAKARTA, PARLE.CO.ID — Upaya mewujudkan pendidikan nasional yang berkualitas, merata, dan relevan terus digalakkan untuk mendukung pembangunan bangsa. Wakil Ketua MPRĀ Lestari Moerdijat, menegaskan bahwa keberhasilan di sektor pendidikan merupakan langkah penting dalam memajukan Indonesia.
“Pendidikan yang baik akan melahirkan generasi penerus yang kompetitif di masa depan,” ujar Lestari dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/5/2025).
Tiga Tantangan Utama Pendidikan Nasional
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan sebelumnya menekankan tiga aspek krusial dalam pendidikan:Ā kualitas, aksesibilitas, dan relevansiĀ dengan kebutuhan pembangunan. Namun, data BPS menunjukkan masih adaĀ 4,2 juta Anak Tidak Sekolah (ATS)Ā usia 6ā18 tahun, baik yang tidak pernah sekolah maupun putus sekolah.
Lestari, yang akrab disapa Rerie, menyoroti perlunya langkah nyata untuk menjawab tantangan ini. “Target pembangunan pendidikan harus diikuti aksi konkret, karena tantangan yang dihadapi tidak kecil,” tegasnya.
Peran Aktif Seluruh Pihak dalam Memajukan Pendidikan
Anggota Komisi X DPR ini menilai bahwa peningkatan kualitas pendidikan tidak bisa hanya mengandalkan sektor formal. Diperlukan kolaborasi aktifĀ antara pemerintah pusat, daerah, dan pemangku kepentingan lainnya.
“Pemahaman bersama dan sinergi antar-pihak sangat penting untuk mencapai target pendidikan nasional,” ujar Rerie, yang juga berasal dari Fraksi Partai NasDem.
Dorongan untuk Realisasi Target Pendidikan
Rerie mendesak agar berbagai program pendidikan yang telah dirancang pemerintah dapat segera diimplementasikan. Dengan begitu, Indonesia dapat menghasilkan generasi muda yang siap bersaing di tingkat global.
“Kolaborasi kuat antara pusat dan daerah akan mempercepat terwujudnya sistem pendidikan yang berkualitas dan merata,” pungkasnya. (P-01)