Audiensi FKPPI dan Wakil Ketua MPR di Gedung MPR
JAKARTA, PARLE.CO.ID — Wakil Ketua MPR dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga kedaulatan NKRI dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara Audiensi FKPPI bertajuk “Tangguh, Merakyat, dan Sejahtera: Penjaga Kedaulatan Bangsa” pada Senin (17/3/ 2025) di Gedung MPR. Acara tersebut dihadiri oleh Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI).
Generasi Muda FKPPI: Jembatan dan Penggerak Bangsa
Ibas, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, mengapresiasi dedikasi Generasi Muda FKPPI (GM FKPPI) dalam mendukung persatuan dan kedaulatan bangsa. Menurutnya, FKPPI sebagai keluarga besar TNI-Polri memiliki tanggung jawab untuk menjadi jembatan antarelemen masyarakat, dari generasi tua hingga muda, demi menciptakan sinergi yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa. “FKPPI harus mampu mendengar, bersinergi, dan bekerja sama untuk memastikan kesejahteraan masyarakat tercipta,” ujarnya.
Ia juga menyoroti tantangan perkembangan teknologi, seperti kecerdasan buatan (AI), yang kini menjadi bagian dari kehidupan modern, termasuk dalam simulasi peperangan. Ibas mendorong GM FKPPI untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan memanfaatkan teknologi demi kebutuhan bangsa.
Kolaborasi dan Pilar Keamanan Negara
Dalam visinya, Ibas menekankan bahwa kolaborasi adalah kunci utama bagi FKPPI untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan pendidikan generasi muda. Ia menyebut FKPPI sebagai pilar penting bersama TNI-Polri dalam melindungi Tanah Air, terutama di tengah maraknya konflik global. “Kalau bukan keluarga besar TNI-Polri yang berdiri di depan, siapa lagi? Kita harus memastikan Merah Putih tetap berkibar,” tegasnya.
Peran Aktif dalam Isu Lingkungan dan Kemandirian
Selain keamanan, Ibas mengajak GM FKPPI untuk menjadi pelopor dalam gerakan lingkungan hidup. Ia mengenang kebiasaan bersih-bersih di lingkungan tangsi sebagai budaya yang dapat disebarkan ke masyarakat luas. “Jika kita berbagi kebaikan dari hal kecil seperti ini, budaya kebersihan di bangsa ini akan semakin meningkat,” katanya.
Lebih lanjut, Ibas mendorong FKPPI berkontribusi pada kemandirian pangan dan energi sebagai mitra strategis pemerintah. Ia mencontohkan program rumah pangan lestari berbasis rumah tangga, seperti menanam sayuran dan buah, sebagai langkah awal menuju kemandirian ultra mikro.
Aspirasi Generasi Muda FKPPI
Elisabeth, Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak GM FKPPI, turut menyampaikan harapannya agar program ketahanan pangan pemerintah dapat menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda. “Kami berharap ada petani milenial dan pengembangan UMKM skala besar untuk mendukung program pemerintah secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Soliditas dalam Bingkai Pancasila
Di akhir acara, Ibas mengajak seluruh anggota FKPPI untuk tetap solid dan militan dalam nilai-nilai Pancasila. “Pancasila telah membuktikan kemampuannya mempersatukan negeri ini. Kita harus nasionalis, patriotik, dan menjadikannya landasan pembangunan serta kesejahteraan,” tutupnya.
Acara ini dihadiri sejumlah pengurus FKPPI, termasuk Mohammad Shalahuddin (Ketua Bidang Organisasi & Keanggotaan KB FKPPI) dan Robi Achyar Siregar (Ketua PD IX GM FKPPI DKI Jaya). (P-01)