Kamis, 20 Maret, 2025
spot_img
More

    Berita Terkini

    Hati-Hati! Ini Tips Cerdas Hindari Jebakan Pinjol bagi Gen Z dari Konsultan Keuangan

    JAKARTA, PARLE.CO.ID– Kemudahan layanan finansial seperti Pay Later dan pinjaman online (pinjol) semakin menarik perhatian generasi muda, terutama Gen Z. Namun, di balik kemudahan tersebut, tersimpan risiko besar jika tidak dikelola dengan bijak. Pinjol bisa menjadi jebakan utang yang sulit dilepaskan.

    Konsultan keuangan Asep Dahlan menekankan pentingnya literasi finansial agar Gen Z tidak terjerumus dalam jeratan utang yang merugikan. Menurutnya, pemahaman yang baik tentang keuangan dapat membantu generasi muda membuat keputusan finansial yang lebih bijak.

    “Jika harus menggunakan pinjaman online atau Pay Later, pastikan memahami risikonya dan menggunakannya dengan penuh pertimbangan,” ujar Asep Dahlan dalam keterangan tertulis, Jumat (31/1/2025).

    Tips Cerdas Kelola Keuangan agar Terhindar dari Jebakan Pinjol

    Agar tetap aman dalam mengelola keuangan, Dahlan memberikan beberapa tips penting bagi Gen Z:

    1. Gunakan Pinjol sebagai Opsi Terakhir
    Sebelum meminjam, pertimbangkan alternatif lain seperti menabung, mencari penghasilan tambahan, atau meminjam dari keluarga dengan kesepakatan yang jelas.

    2. Pilih Pinjol yang Legal dan Terdaftar OJK
    Pastikan layanan pinjaman berasal dari perusahaan yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar terhindar dari pinjol ilegal yang merugikan.

    3. Pahami Syarat, Bunga, dan Biaya Tambahan
    Bacalah ketentuan pinjaman dengan teliti, termasuk bunga, denda keterlambatan, dan biaya administrasi, agar tidak terjebak dalam utang berbunga tinggi.

    4. Hindari Gali Lubang Tutup Lubang
    Jangan meminjam untuk melunasi pinjaman sebelumnya, karena ini hanya akan membuat utang semakin menumpuk dan sulit dikendalikan.

    5. Sesuaikan Pinjaman dengan Kemampuan Finansial
    Ajukan pinjaman sesuai kemampuan bayar. Idealnya, cicilan utang tidak lebih dari 30% dari penghasilan bulanan agar kondisi keuangan tetap sehat.

    6. Gunakan untuk Kebutuhan Produktif, Bukan Konsumtif
    Prioritaskan pinjaman untuk hal yang bermanfaat, seperti modal usaha kecil atau pendidikan, daripada membeli barang konsumtif yang tidak mendesak.

    7. Waspadai Penipuan dan Penyalahgunaan Data Pribadi
    Jangan mudah memberikan data pribadi atau akses ke kontak di ponsel, karena pinjol ilegal sering menyalahgunakannya untuk intimidasi atau penipuan.

    8. Tingkatkan Literasi Keuangan
    Pelajari lebih lanjut tentang manajemen keuangan, investasi, dan alternatif lain agar tidak bergantung pada pinjaman online untuk kebutuhan sehari-hari.

    “Dengan kesadaran finansial yang lebih baik, Gen Z bisa terhindar dari jebakan pinjol yang merugikan dan membangun kebiasaan keuangan yang lebih sehat,” pungkas Asep Dahlan. ***

    Berita Terkini

    spot_imgspot_img

    Jangan Terlewatkan

    Tetap Terhubung

    Untuk mendapatkan informasi terkini tentang berita, penawaran, dan pengumuman khusus