JAKARTA, PARLE.CO.ID — Pengelolaan investasi yang efisien diharapkan mampu mempercepat pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia dan mendukung kesejahteraan masyarakat. Salah satu upaya besar pemerintah dalam meningkatkan pengelolaan aset negara adalah kehadiran Danantara, yang diyakini dapat mendorong pemerataan kesejahteraan di seluruh Indonesia.
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat, menegaskan dalam diskusi daring yang diselenggarakan oleh Forum Diskusi Denpasar 12, bahwa Danantara merupakan langkah besar yang akan membantu mewujudkan masyarakat yang lebih adil dan makmur.
Ia berharap, melalui Danantara, Indonesia dapat menarik lebih banyak investasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
Danantara: Katalisator untuk Menarik Investasi
Lestari, yang juga merupakan anggota Komisi X DPR RI, berharap bahwa Danantara akan berfungsi sebagai katalisator yang mempercepat masuknya investasi ke Indonesia. Ia mengungkapkan harapannya agar kehadiran Danantara mampu memberikan dorongan signifikan terhadap realisasi target-target pembangunan yang telah ditetapkan pemerintah. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat, sesuai dengan amanat konstitusi Indonesia.
Menghadapi Tantangan Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Tinggi
Ketua Tim Pakar dan Inisiator Danantara, Burhanuddin Abdullah, menjelaskan bahwa tujuan kehadiran Danantara adalah untuk membantu Indonesia keluar dari fenomena middle income trap. Untuk itu, Indonesia membutuhkan pertumbuhan ekonomi lebih dari 5%, yang memerlukan pembiayaan besar. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8%, yang membutuhkan pembiayaan yang setara dengan 6,5 kali persentase PDB. Namun, kondisi keuangan negara saat ini masih belum cukup untuk membiayai target tersebut, sehingga Danantara hadir untuk mencari solusi pembiayaan melalui investasi, terutama dengan menarik modal dari investor asing.
Optimalisasi Potensi BUMN untuk Kemakmuran Rakyat
Anggota Komisi VI DPR RI, Subardi, menambahkan bahwa Danantara merupakan badan yang dibentuk untuk mengelola investasi, termasuk mengelola aset BUMN yang bernilai sekitar Rp1.000 triliun. Seluruh deviden dari investasi yang dikelola akan masuk ke kas negara. Kehadiran Danantara diharapkan bisa mengoptimalkan potensi yang dimiliki BUMN, sehingga Indonesia dapat memanfaatkan kekayaan alam untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, sesuai dengan Pasal 33 UUD 1945.
Pentingnya Penyamaan Visi dan Regulasi yang Harmonis
Guru Besar Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM), Wihana Kirana Jaya, berpendapat bahwa Danantara hadir di waktu yang tepat untuk mengatasi berbagai kendala di sektor investasi Indonesia. Ia menekankan pentingnya penyamaan visi antara kementerian dan lembaga terkait serta harmonisasi regulasi untuk meningkatkan kepercayaan investor asing. Wihana juga mengusulkan agar Danantara fokus pada sektor-sektor yang memiliki efek pengganda (multiplier effect) bagi pembangunan.
Transparansi dan Kredibilitas dalam Pengelolaan Danantara
Millie Lukito, Ketua Bidang Ekonomi DPP Partai NasDem, menyatakan bahwa Danantara harus dikelola dengan integritas dan kredibilitas yang tinggi, serta menjamin transparansi dalam operasionalnya. Ia juga mengingatkan bahwa investor global cenderung menghindari investasi di negara dengan regulasi yang sering berubah, yang dapat menurunkan kredibilitas Danantara. Oleh karena itu, Danantara harus memastikan bahwa pengelolaannya tidak hanya efisien, tetapi juga dapat dipercaya.
Belajar dari Pengelolaan Aset Negara Singapura
Wartawan senior, Saur Hutabarat, menyarankan agar pemerintah Indonesia tidak hanya meniru model pengelolaan aset negara Singapura, tetapi juga meniru prinsip-prinsip dasar yang mendasari keberhasilan mereka, seperti pemerintahan yang bersih dan tidak korup. Ia mengingatkan bahwa Danantara, dengan nama Anagata yang berarti masa depan, harus digunakan untuk menciptakan lapangan kerja dan kemakmuran jangka panjang bagi generasi mendatang, bukan hanya untuk kepentingan hari ini.
Kehadiran Danantara diharapkan dapat membawa dampak positif dalam pengelolaan investasi dan mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, untuk mewujudkan harapan ini, diperlukan pengelolaan yang transparan, kredibel, dan harmonisasi regulasi yang baik. Dengan langkah-langkah ini, Danantara diharapkan dapat berperan sebagai penggerak utama dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih adil dan makmur. (P-01)