Senin, 17 November, 2025
spot_img
More

    Berita Terkini

    Profil Profil Ronny Lukito, Pendiri Eiger yang Membuat Gubernur Jabar Menangis Lihat Kerusakan Ekosistem

    Penyegelan Dramatis Proyek Ekowisata EAL di Bogor Akibat Pelanggaran Regulasi dan Kerusakan Alam

    JAKARTA, PARLE.CO.ID — Proyek ekowisata Eiger Adventure Land (EAL) di Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, resmi disegel oleh pemerintah pada Kamis (6/5/2025). Penyegelan ini dilakukan karena proyek yang dikelola oleh bos Eiger, Ronny Lukito, dinilai melanggar regulasi dan menyebabkan kerusakan ekosistem di kawasan Puncak Bogor.

    Drama Penyegelan dan Tangis Gubernur Jabar

    Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, tampak emosional saat menyaksikan langsung dampak kerusakan alam akibat proyek EAL. Ia bahkan menitikkan air mata dan terlihat lemas setelah melihat kondisi jembatan gantung raksasa yang menjadi bagian dari proyek tersebut.

    “Itu sudah ada bangunan (jembatan gantung), jembatan, itu yang paling melanggar adalah itu (jembatan), nggak boleh. Itu udah terbelah (longsor),” kata Dedi dalam video yang diunggah di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi.

    Ia menambahkan, “Kalau ngomongin laku ya laku, tempat bagus begini, tapi kan ada yang terganggu. Masak alam kayak gini aja diganggu.”

    Pelanggaran Regulasi dan Kerusakan Lingkungan

    Proyek EAL yang dikelola oleh PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI) ini dinilai telah melanggar sejumlah regulasi, terutama terkait alih fungsi lahan dan pembangunan infrastruktur yang merusak ekosistem. Jembatan gantung raksasa yang menjadi ikon proyek tersebut menjadi sorotan utama karena dianggap tidak sesuai dengan aturan dan menyebabkan longsor di kawasan tersebut.

    Profil Ronny Lukito, Pendiri Eiger

    Ronny Lukito, pendiri Eiger, merupakan sosok di balik proyek EAL. Ia mendirikan Eiger pada tahun 1989, terinspirasi oleh Gunung Eiger di Swiss. Ronny, yang lahir di Bandung pada 15 Januari 1962, berasal dari keluarga sederhana dan memulai bisnisnya dengan dua mesin jahit.

    Kini, Eiger telah menjadi brand petualangan outdoor terkemuka di Indonesia dengan fokus pada produk untuk iklim tropis. Eiger memiliki tiga kategori produk utama, yaitu Mountaineering, Riding, dan Eiger 1989 (Lifestyle), serta telah memiliki 237 toko di 137 kabupaten/kota di Indonesia.

    Permintaan Maaf Ronny Lukito atas Kontroversi Sebelumnya

    Ronny Lukito bukan tanpa kontroversi. Pada tahun 2021, ia meminta maaf secara terbuka setelah beredarnya surat keberatan dari Eiger kepada sejumlah content creator yang mereview produknya. Dalam video klarifikasi, Ronny menyatakan bahwa dunia digital adalah ruang bebas berekspresi dan berpendapat.

    “Sungguh saya menyesal atas kejadian ini, saya sadar surat keberatan itu adalah salah dan tidak benar,” ujar Ronny. Ia juga menegaskan komitmen Eiger untuk melakukan perbaikan dalam berkomunikasi dan beradaptasi di dunia digital.

    Tindak Lanjut dan Komitmen Perbaikan

    Setelah penyegelan proyek EAL, Ronny Lukito dan tim Eiger diharapkan dapat mengevaluasi dan memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan. Proyek ekowisata seharusnya dapat berjalan seiring dengan upaya pelestarian alam, bukan justru merusaknya. (P-01)

     

    Berita Terkini

    spot_imgspot_img

    Jangan Terlewatkan

    Tetap Terhubung

    Untuk mendapatkan informasi terkini tentang berita, penawaran, dan pengumuman khusus