JAKARTA, PARLE.CO.ID – Yayasan AKIBARA (Aksi Indonesia Bantu Rakyat), menyatakan dukungan penuh terhadap kampanye “Indonesia untuk Palestina”, yang diluncurkan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI pada 26 Februari 2025 lalu. Kampanye ini bertujuan menggalang solidaritas dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina, khususnya di Gaza.
Sebagai salah satu dari 30 lembaga yang berpartisipasi, AKIBARA menginisiasi program Tenda Darurat Ramadan dan Bingkisan Lebaran sebagai solusi cepat untuk memenuhi kebutuhan mendesak warga Palestina.
“Palestina membutuhkan rehabilitasi sarana prasarana vital untuk melanjutkan hidup, namun selama Ramadan ada kebutuhan prioritas yang harus segera dipenuhi,” ujar Direktur AKIBARA, Tantowi Arfa, dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Ahad (9/3/2025).
Tantowi menambahkan, AKIBARA telah lama bergerak dalam aksi sosial dan kemanusiaan, termasuk saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Melalui program di bidang kesehatan, sosial, dan ekonomi, AKIBARA berupaya memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Tagline “Solidaritas, Aksi Nyata, dan Harapan Baru” dalam program Indonesia untuk Palestina sejalan dengan semangat AKIBARA yang selalu mengedepankan edukasi sebelum aksi, serta menggalang bantuan dalam bentuk dana dan kegiatan nyata.
“Bersama BAZNAS, MUI, dan 30 lembaga lainnya, AKIBARA siap berkolaborasi dengan Kemenlu RI untuk mendukung Palestina,” tutup Tantowi.
Penggalangan Dana
Sebelumnya, Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI, Anis Matta mengatakan bahwa pemerintah Indonesia menargetkan penggalangan dana sebesar Rp 3,2 Triliun untuk membantu pemulihan Palestina. Dana ini akan digunakan untuk membangun perumahan, rumah ibadah, sekolah, madrasah, rumah sakit, dan klinik.
“Dengan sinergi bersama berbagai lembaga filantropi, kami menargetkan bantuan senilai US$ 200 juta (Rp 3,2 triliun) untuk Palestina,” ujar Wakil Menteri Luar Negeri RI, Anis Matta, saat peluncuran program. ***
