Bambang Soesatyo Ajak Komunitas Otomotif Promosikan Destinasi Wisata dan Bangun Jejaring Kolaboratif
JAKARTA, PARLE.CO.ID — Anggota Komisi III DPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo (Bamsoet), mengajak komunitas otomotif untuk berperan aktif dalam mengembangkan sport tourism di Indonesia.
Menurutnya, melalui berbagai event dan aktivitas yang diselenggarakan, komunitas otomotif tidak hanya memperkenalkan destinasi wisata, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, mempromosikan budaya Indonesia, serta membangun jejaring yang kuat dengan berbagai pihak.
“Melalui dukungan yang tepat dari pemerintah dan stakeholders lainnya, pengembangan potensi sport tourism di Indonesia melalui komunitas otomotif dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian nasional,” ujar Bamsoet saat menerima Pengurus JK Owners Indonesia di Jakarta, Rabu (26/2/25).
Potensi Destinasi Wisata yang Belum Tereksplorasi
Bamsoet, yang juga merupakan mantan Ketua MPR RI dan DPR RI, menjelaskan bahwa Indonesia memiliki banyak destinasi wisata yang belum terkenal namun memiliki potensi besar. Komunitas otomotif dapat menjadi pionir dalam mempromosikan destinasi-destinasi ini melalui kegiatan touring atau rally yang melintasi daerah-daerah tersebut.
“Komunitas otomotif seringkali melakukan kegiatan touring ke berbagai destinasi wisata di Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antar anggota, tetapi juga harus menjadi sarana promosi destinasi wisata. Melalui media sosial, mereka bisa membagikan foto dan video perjalanan yang dapat menarik minat wisatawan untuk mengunjungi destinasi tersebut,” kata Bamsoet.
Dampak Ekonomi dari Kegiatan Otomotif bagi Daerah
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini juga memaparkan bahwa sports tourism yang digerakkan oleh komunitas otomotif dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi daerah yang dikunjungi. Peserta dan penonton acara otomotif membutuhkan akomodasi, makanan, dan transportasi, yang semuanya dapat mendorong pertumbuhan bisnis lokal.
Selain itu, acara otomotif juga dapat menarik investor dan sponsor yang melihat potensi pasar di daerah tersebut. “Dengan adanya kegiatan ini, daerah yang dikunjungi akan mendapatkan manfaat ekonomi langsung, seperti peningkatan penjualan di sektor hospitality dan UMKM,” tambah Bamsoet.
Kolaborasi Antar Pihak untuk Pengembangan Berkelanjutan
Bamsoet menekankan pentingnya kolaborasi antara komunitas otomotif, pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk pengembangan sports tourism yang berkelanjutan. Ia mencontohkan, komunitas otomotif dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mengadakan acara tahunan yang dapat menjadi daya tarik wisata.
“Komunitas otomotif juga dapat menjadi tempat untuk membangun jejaring dan kolaborasi antara berbagai pihak. Dengan adanya kolaborasi ini, pengembangan sports tourism dapat dilakukan secara lebih terintegrasi dan berkelanjutan,” pungkas Bamsoet.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Pengurus JK Owners Indonesia yang dipimpin oleh Ketum Irvansyah, Sekjen Kastholani, serta perwakilan dari IMI Pusat. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengoptimalkan potensi sport tourism di Indonesia melalui komunitas otomotif.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, komunitas otomotif diharapkan tidak hanya menjadi wadah bagi pecinta kendaraan bermotor, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam mengembangkan pariwisata dan perekonomian Indonesia. (P-01)